PUISI "IBU PERTIWI"

IBU PERTIWI
oleh : Fathur Rozi 

Kulihat tangis di wajah ibuku

Kuusap air matanya dengan jemariku 

Kurebahkan kepalanya dengan halus dipangkuanku 

Kudendangkan syair-syair penyejuk kalbu


Lalu kutanyakan padanya 

Kudengar senandung rintihan ceritanya 

Sungguh aku meresapi kisahnya 

Sambil aku melihat bola matanya 


Ibu bersedih 

Anaknya saling cacimaki demi agama 

Anaknya saling sikut demi kuasa 

Anaknya saling fitnah demi istana 

Anaknya saling tuding demi harta 


Ibu bersedih 

Cinta dan kasih tak lagi jadi yang utama 

Ketika nafsu kuasa menguasai dada 

Janji hanya sebagai pemanis belaka 

Demi merebut simpati saja


Kuatkan hati ibu 

Masih ada harapan pada anak-anak ibu kaum pemuda 

Yang diharapkan oleh suatu bangsa 

Dengan pena dan buku di tangannya 

Dengan cinta dan kasih dalam hatinya 

Dengan keberanian dalam sorot matanya 

Dengan idealisme dalam dirinya 


Yakinlah ibu pada mereka 

Sebagaimana mereka yakin pada dirinya 

10 pemuda saja bisa mengguncangkan dunia 

Kulihat ibu pertiwiku tersenyum.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PELATIHAN KEFASILITATORAN DASAR 2022

PUISI " DIMANAKAH INDONESIAKU YANG DULU"

Opini; "Mundur dan Segera Bangkit"